E-Payment
- Pengertian E-Payment
E-Payment suatu
sistem
menyediakan
alat-alat untuk pembayaran jasa atau barang-barang yang dilakukan di Internet.
Didalam membandingkan dengan
sistem
pembayaran konvensional, pelanggan mengirimkan semua data terkait dengan
pembayaran kepada pedagang yang dilakukan di Internet
dan
tidak ada interaksi eksternal lebih lanjut
antara pedagang dan pelanggan.
2. Sistem Pembayaran
Terdapat beberapa sistem pembayaran (E-Payment System) :
1.Micropayment
2.E-wallet
3.E-cash / Digital Cash
4.Credit Card, Smartcard
5.Electronic Bill Presentment and
Payment
3. Keamanan Untuk E-Payment
Untuk
menjaga keamanan pembayaran:
1.Public Key Infrastructure (PKI)
2.Public Key Encryption
3.Digital Signature
4.Certificate Digital
5.Secure Socket Layer (SSL)
6.Transport Layer Security (TLS)
7.Secure Electronic Transaction (SET)
Keamanan
E-Commerce (Cout)
Public
Key Infrastructure (PKI)
E-Payment sistem secara khas
modelnya tipikalnya seperti sistem Public Key Infrastructure (PKI)
Suatu PKI ( public key
infrastrukture) memungkinkan para pemakai yang pada dasarnya tidak aman
didalam jaringan publik seperti
Internet, maka dengan Public Key Infrastructure akan merasa aman dan secara
pribadi menukar uang dan data melalui penggunaan suatu publik.
Infrastruktur kunci publik
menyediakan suatu sertifikat digital yang dapat mengidentifikasi perorangan
atau suatu direktori jasa dan organisasi yang dapat menyimpan dan, manakala
diperlukan untuk menarik kembali sertifikat tersebut.
Public
Key Encryption
Suatu proses pengkodeaan data
mentah, menjadi data yang tersamar yang dikirimkan oleh pengirim yang dapat
disampaikan oleh penerima dengan aman dengan teknik pemetaan tertentu. Kriteria
keamanan yang dipergunakan dalam kriptographi adalah
1.Kerahasiaan ( Confidentiality )
2.Otensitas ( Authenticity )
3.Integritas ( Integrity )
4.Tidak Dapat Disangkal
Jenis kriptographi yang paling umum
digunakan adalah Algoritma Simetris ( Symmetric
Algorithm ).
Public
Key Algorithm
Algoritma Kunci Publik (Public-Key
Algorithm) disebut juga dengan algoritma
asimetris (Asymmetric
Algorithm) yaitu algorima yang menggunakan
kunci yang berbeda pada saat melakukan enkripsi dan melakukan deskripsi.
Tanda Tangan
Digital
Tanda tangan digital merupakan
tanda tangan yang dibuat secara elektronik, dengan jaminan yang lebih terhadap
keamanan data dan keaslian data, baik jaminan tentang indentitas pengirim dan
kebenaran dari data atau paket data
terebut.
Pembuatan Tanda Tangan Digital
dengan menggunakan Algoritma Kunci-Publik banyak metode yang bisa digunakan
diantaranya RSA yang menggunakan kunci-privat atau kunci-publik untuk melakukan
enkripsi.
Secure
Socket Layer
Secure Socket Layer (SSL) merupakan
suatu protokol yang membuat sebuah pipa pelindung antara browser
cardholder
dengan merchant, sehingga pembajak atau penyerang
tidak dapat menyadap atau membajak informasi yang mengalir pada pipa tersebut.
Pada penggunaannya SSL digunakan
bersaman dengan protokol lain, seperti HTTP (Hyper
Text Transfer Protocol ),
dan Sertificate
Autority)
Secure
Socket Layer
Manager
Transport
Layer Security
(TLS)
Transport Layer Security ( TLS) adalah protokol
cryptographic yang menyediakan keamanan komunikasi pada Internet seperti
e-mail, internet faxing, dan perpindahan data lain.
Secure
Electronic Transaction (SET)
SET merupakan suatu proses dimana
saat sang pemegang kartu kredit akan membayar belanjaannya di website merchant,
pemegang kartu akan memasukkan
“surat perintah pembayaran” dan informasi kartu kreditnya ke dalam sebuah
amplop digital yang hanya bisa dibuka oleh payment
gateway. Amplop tersebut beserta “surat
pemesanan barang “ dikirim ke merchant. Merchant akan memproses “surat pemesanan
barang” serta mengirimkan amplop digital tersebut kepada payment
gateway yang akan melakukan otorisasi. Payment
gateway melakukan otorisasi dan jika
disetujui akan mengirimkan kode otorisasi kepada merchant. Merchant kemudian mengirimkan barang
tersebut kepada pemegang kartu kredit
E-Payment suatu
sistem
menyediakan
alat-alat untuk pembayaran jasa atau barang-barang yang dilakukan di Internet.
Didalam membandingkan dengan
sistem
pembayaran konvensional, pelanggan mengirimkan semua data terkait dengan
pembayaran kepada pedagang yang dilakukan di Internet
dan
tidak ada interaksi eksternal lebih lanjut
antara pedagang dan pelanggan.
2. Sistem Pembayaran
Terdapat beberapa sistem pembayaran (E-Payment System) :
2. Sistem Pembayaran
Terdapat beberapa sistem pembayaran (E-Payment System) :
1.Micropayment
2.E-wallet
3.E-cash / Digital Cash
4.Credit Card, Smartcard
5.Electronic Bill Presentment and Payment
5.Electronic Bill Presentment and Payment
3. Keamanan Untuk E-Payment
Untuk
menjaga keamanan pembayaran:
1.Public Key Infrastructure (PKI)
2.Public Key Encryption
3.Digital Signature
4.Certificate Digital
5.Secure Socket Layer (SSL)
6.Transport Layer Security (TLS)
7.Secure Electronic Transaction (SET)
Keamanan
E-Commerce (Cout)
Public
Key Infrastructure (PKI)
E-Payment sistem secara khas
modelnya tipikalnya seperti sistem Public Key Infrastructure (PKI)
Suatu PKI ( public key
infrastrukture) memungkinkan para pemakai yang pada dasarnya tidak aman
didalam jaringan publik seperti
Internet, maka dengan Public Key Infrastructure akan merasa aman dan secara
pribadi menukar uang dan data melalui penggunaan suatu publik.
Infrastruktur kunci publik
menyediakan suatu sertifikat digital yang dapat mengidentifikasi perorangan
atau suatu direktori jasa dan organisasi yang dapat menyimpan dan, manakala
diperlukan untuk menarik kembali sertifikat tersebut.
Public
Key Encryption
Suatu proses pengkodeaan data
mentah, menjadi data yang tersamar yang dikirimkan oleh pengirim yang dapat
disampaikan oleh penerima dengan aman dengan teknik pemetaan tertentu. Kriteria
keamanan yang dipergunakan dalam kriptographi adalah
1.Kerahasiaan ( Confidentiality )
2.Otensitas ( Authenticity )
3.Integritas ( Integrity )
4.Tidak Dapat Disangkal
Jenis kriptographi yang paling umum
digunakan adalah Algoritma Simetris ( Symmetric
Algorithm ).
Public
Key Algorithm
Algoritma Kunci Publik (Public-Key
Algorithm) disebut juga dengan algoritma
asimetris (Asymmetric
Algorithm) yaitu algorima yang menggunakan
kunci yang berbeda pada saat melakukan enkripsi dan melakukan deskripsi.
Tanda Tangan
Digital
Tanda tangan digital merupakan
tanda tangan yang dibuat secara elektronik, dengan jaminan yang lebih terhadap
keamanan data dan keaslian data, baik jaminan tentang indentitas pengirim dan
kebenaran dari data atau paket data
terebut.
Pembuatan Tanda Tangan Digital
dengan menggunakan Algoritma Kunci-Publik banyak metode yang bisa digunakan
diantaranya RSA yang menggunakan kunci-privat atau kunci-publik untuk melakukan
enkripsi.
Secure
Socket Layer
Secure Socket Layer (SSL) merupakan
suatu protokol yang membuat sebuah pipa pelindung antara browser
cardholder
dengan merchant, sehingga pembajak atau penyerang
tidak dapat menyadap atau membajak informasi yang mengalir pada pipa tersebut.
Pada penggunaannya SSL digunakan
bersaman dengan protokol lain, seperti HTTP (Hyper
Text Transfer Protocol ),
dan Sertificate
Autority)
Secure
Socket Layer
Manager
Transport
Layer Security
(TLS)
Transport Layer Security ( TLS) adalah protokol
cryptographic yang menyediakan keamanan komunikasi pada Internet seperti
e-mail, internet faxing, dan perpindahan data lain.
Secure
Electronic Transaction (SET)
SET merupakan suatu proses dimana
saat sang pemegang kartu kredit akan membayar belanjaannya di website merchant,
pemegang kartu akan memasukkan
“surat perintah pembayaran” dan informasi kartu kreditnya ke dalam sebuah
amplop digital yang hanya bisa dibuka oleh payment
gateway. Amplop tersebut beserta “surat
pemesanan barang “ dikirim ke merchant. Merchant akan memproses “surat pemesanan
barang” serta mengirimkan amplop digital tersebut kepada payment
gateway yang akan melakukan otorisasi. Payment
gateway melakukan otorisasi dan jika
disetujui akan mengirimkan kode otorisasi kepada merchant. Merchant kemudian mengirimkan barang
tersebut kepada pemegang kartu kredit
Komentar
Posting Komentar